Postingan

Menampilkan postingan dari 2022

Fiksi Mini: Satu Hal yang Terlupakan

Gambar
Ilustrasi gambar (Sumber: unsplash.com/ Annie Spratt ) TERKADANG, saking sibuknya dengan kegiatan sehari-hari dan pemikiran sendiri, kita suka lupa dengan hal-hal kecil yang (mungkin) kelihatannya sepele tapi kenyataannya sangat penting dalam hidup kita. Dan ini terjadi dalam hidupku. Hari itu aku sudah menyiapkan sejumlah jawaban yang akan ditanyakan pada interview nanti. Bahkan jawaban untuk pertanyaan yang belum bisa kukuasai pun sudah disiapkan. Semuanya berkat riset yang kulakukan secara daring sejak beberapa hari lalu. Dengan persiapan ini–saat itu–aku berusaha meyakinkan diri bahwa aku pasti bisa lolos kali ini. Tinggal didukung dengan doa sekencang-kencangnya juga dukungan dari orang-orang sekitar terutama keluarga, baik secara moral maupun finansial. Aku tidak ingin mengecewakan harapan mereka. *** HARI H wawancara pun tiba, dan aku sudah memperkirakan bahwa pasti banyak yang kualitasnya lebih baik dariku. Jujur, hal ini sempat membuatku minder. Tapi karena sedang butuh

Fiksi Mini: Kertas Putih dan Pulpen

Gambar
Ilustrasi gambar kertas putih dan pulpen (Sumber: unsplash.com/ Markus Spiske ) SEHARIAN ini ada saja yang aku pikirkan. Kebanyakan tentang keluhanku pada dunia. Tidak bersyukur sekali, ya, kesannya. Tapi begitulah aku. Setiap hari keluhan itu selalu datang menghampiri. Detailnya mungkin takkan bisa aku jelaskan di sini. Namun satu hal pasti, sesuatu seperti itu yang aku rasakan. Kemudian, pandanganku tertuju pada dua benda. Kertas polos dan pulpen di atas meja belajar. Sekilas terbesit dalam benak ini untuk menuangkan apa saja yang selama ini memenuhi pikiranku. Aku pun segera melangkahkan kaki ke meja belajar tersebut. Ilustrasi gambar meja belajar (Sumber: unsplash.com/ Steven Ungermann ) Kala melihat kertas ini, banyak sekali hal yang ingin aku tuangkan di atasnya. Entah itu tentang unek-unekku akan sesuatu, pengalaman menarik dalam hidup, atau hal-hal lainnya. Pokoknya sesuatu yang bisa bantu mengurangi beban dalam pikiran. Tidak lama setelah itu, aku mulai

Daun Jeruk Sangrai

Gambar
Halo.. Kali ini aku mau bahas pengalaman menyimpan daun jeruk sangrai nih. Sebetulnya ini ide ibuku karena (dulu) tiap kali beli daun jeruk, kan suka ditaruh begitu aja di mangkuk plastik kalau nggak pengin buru-buru dipakai. Tapi begitu udah kelamaan disimpan, akhirnya ya langsung dibuang karena nggak bisa dimanfaatkan lagi. Untuk itu, tercetuslah ide ibuku yang satu ini.   Awal membeli daun jeruk Jadi, daun jeruk ini dibeli di sebuah online shop khusus sayuran dan lauk-pauk pada salah satu marketplace . Kalau nggak salah ingat sekitar bulan Mei 2021. Awalnya kami sekeluarga pengin beli yang paling sedikit beratnya yaitu 50 gram, karena menurut kami bisa digunakan hingga tiga kali pakai. Tapi ternyata 50 gram daun jeruk itu masih kebanyakan juga. Kami pun bingung, mau diapakan daun jeruk sebanyak ini?   Solusi menyimpan daun jeruk Kemudian, Ibu memberi solusi agar daun jeruk ini disangrai saja. Awalnya aku nggak yakin. Apalagi kalau sampai memengaruhi rasa dari