Postingan

Menampilkan postingan dari 2023

Untuk Tuhan

Tuhan, aku salah. Aku salah sudah menyia-menyiakan kesempatan yang telah Engkau berikan. Aku salah karena tidak mendengarkan saran serta nasihat dari orang-orang sekelilingku. Aku salah karena tidak belajar dari pengalaman. Aku salah karena sifatku yang terlalu kekanakan. Aku tidak ingin lagi seperti ini, Ya Tuhan. Tuhan, aku sadar bahwa kesempatan hanya datang satu kali seumur hidup. Dan aku percaya itu. Namun jika diberi kesempatan satu kali lagi, aku ingin memperbaiki hal-hal buruk yang pernah kulakukan dahulu. Meski hanya berawal dari hal-hal kecil, paling tidak aku bisa melunasinya sedikit demi sedikit. Tuhan, jika boleh meminta, aku ingin keadaanku baik seperti dulu. Tetapi dengan versi diriku yang lebih baik. 14/12/2022 10.10AM

Fiksi Mini: Kata Papa

Dulu, tiap kali merasa kesal atau kecewa, pasti aku akan langsung mencari tukang mi ayam terdekat untuk mengurangi perasaan tersebut. Enggak perlu menu termahal, yang penting saat itu ada semangkuk mi ayam yang bisa membantu menenangkan pikiran sekaligus mengenyangkan. Papa sering bilang kalau aku ini hobi banget cari pelarian. Awalnya aku enggak percaya perkataan Papa tersebut, karena apa yang aku rasakan saat itu adalah hal yang sangat aku butuhkan. Dan lucunya lagi, Papa juga heran, kenapa aku--yang hobinya makan di saat kesal atau kecewa--badannya masih kurus kerempeng begini aja? Apa jangan-jangan cacingan? Papa bahkan sempat beberapa kali beli obat cacingan karena mengira aku mengalami penyakit itu. Tapi hingga saat ini kesehatanku masih baik-baik saja, pola makan juga masih normal. Enggak mungkin lah aku cacingan. Sampai pada suatu Subuh--ketika baru bangun tidur--aku tersadar bahwa apa yang Papa bilang memang benar adanya. Bahwa aku.. memang suka mencari pelarian di saat sedang...